Rabu, 18 Maret 2009

Menunggu atau Menerima yang Ada?

Menunggu atau menerima yang Ada?
Pertanyaan ini yang sempet bikin gw bingung.
Setelah percakapan sesaat sama temen gw tentang seseorang di masa lalu gw, tiba-tiba pertanyaan ini muncul. Sekilas seperti pertanyaan biasa tapi ga tau kenapa buat gw ini adalah pertanyaan paling "humanis" dan paling susah.
Yah...Secara perempuan pemilih kaya gw pasti slalu pengen dapetin terbaik dalam hidupnya. Ups.. Ga cuma gw, mungkin perempuan lain juga.
Posisi seperti ini bener-bener ga nyaman, kita harus milih orang yang kita cintai atau mencintai kita. Dulu ada pepatah yang bilang " Lebih baik menjalin hubungan dengan orang yang mencintai kita dari pada orang yang kita cintai". Sebenernya, Kalo mau realistis pasti pilihan kita jatuh pada no 2, menerima yang ada di depan kita. Tapi, kalo orang yang ada itu sama sekali bukan orang yang kita harapkan untuk menjadi pasangan kita, gimana?
Phuff.....................Pasti Ngeselin...
Waktu gw minta saran dari temen gw tentang ini, dia bilang lebih baik menunggu karena hidup itu terlalu singkat untuk kita habiskan dengan orang yang tidak kita cintai. Penjelasan lainjg gw dapat dari milis temen kuliah gw. Disitu dikatakan kalo menunggu punya tujuan yang lebih mulia dibanding menerima apa yang ada. Apa iya ya?
Pernyataan-pernyataan dari temen gw, membuat gw jatuh pada pilihan pertama. Yaitu, menunggu orang yang kita cintai.Nah sekarang Kalau orang yang kita cintai ga mencintai kita, gimana?
Ya, cari cinta yang lain dong...He...He...He....Gw kan ga jelek-jelek amat He...He...He...
Ga ding...
Kalo orang yang kita cintai ga mencintai kita, setidaknya kita masih punya keluarga, sahabat dan teman-teman yang mencintai kita apa adanya. Yang bisa menghibur kita tanpa pamrih dan membuat kita tersenyum disaat kita sedih. Dan, yang paling penting lagi adalah kita punya cinta dalam diri kita yang bisa membuat diri kita lebih bahagia dan bijaksana.

Tidak ada komentar: